Penilaian Otentik untuk Profil Lulusan
Penilaian Otentik untuk Profil Lulusan
Bab 5 — membuat penilaian yang merefleksikan kompetensi utuh siswa (8 dimensi): dari observasi, portofolio, hingga rubrik sederhana dan digitalisasi bukti.
📸 Ilustrasi: Guru muda Minangkabau dengan kopiah menilai portofolio siswa; di meja tampak rubrik dan catatan reflektif.
Pembuka: Dari Nilai ke Bukti Nyata
Waktu rapat penilaian, seorang guru menunjuk tumpukan lembar ulangan dan berbisik, “Kalau anak pintar menghapal, nanti rapornya kinclong. Tapi bagaimana kita tunjukkan ia mampu bekerja sama, berkarya, atau memimpin?”
Itulah alasan kita butuh penilaian otentik—yang melihat kemampuan siswa dalam konteks nyata, bukan hanya jawaban benar di kertas.
Apa itu Penilaian Otentik?
Penilaian otentik menilai kemampuan siswa lewat tugas nyata: proyek, portofolio, presentasi, observasi, dan produk. Ia menilai proses dan hasil, serta memberi ruang refleksi siswa.
Model Penilaian: Formatif & Sumatif
Summative (akhir kegiatan): portofolio tertata, presentasi proyek, penilaian performa, dan laporan akhir.
Checklist Implementasi Penilaian Otentik
- Tentukan tujuan penilaian sesuai dimensi profil.
- Rancang rubrik sederhana (4 level): Eksplorasi, Berkembang, Kompeten, Unggul.
- Siapkan format portofolio (digital/ fisik) dan panduan dokumentasi.
- Lakukan observasi terstruktur (sheet observasi) saat kegiatan.
- Adakan sesi refleksi siswa pasca-kegiatan (jurnal/podcast singkat).
- Berikan umpan balik yang spesifik & terjadwal.
Contoh Rubrik Sederhana (untuk Proyek Kolaboratif)
| Kriteria | Eksplorasi (1) | Berkembang (2) | Kompeten (3) | Unggul (4) |
|---|---|---|---|---|
| Inisiatif | Mengikuti arahan; jarang usul | Mengusulkan beberapa ide sederhana | Sering usul & ambil peran | Memimpin ide & mendorong tim |
| Kolaborasi | Sulit bekerja dengan tim | Bekerja tapi sering memerlukan bantuan | Berperan aktif & membagi tugas | Mengkoordinasi & memfasilitasi tim |
| Komunikasi | Presentasi tidak jelas | Komunikasi dasar, beberapa pesan tersampaikan | Menyampaikan ide jelas & responsif | Mampu persuasi & mediasi diskusi |
Portofolio & Dokumentasi
Portofolio bisa digital (Google Drive/OneDrive, blog sekolah, Padlet) atau fisik (map karya). Panduan singkat:
- Simpan bukti proses: foto, video, catatan harian.
- Setiap siswa tulis refleksi singkat (3–5 kalimat) tentang pembelajaran.
- Guru berikan komentar lengkap dan rekomendasi pengembangan.
- Arsipkan hasil terbaik untuk publikasi sekolah sebagai bukti nyata.
Alat Digital Sederhana untuk Mendukung Penilaian
- Google Forms + Google Sheets untuk observasi dan skor cepat.
- Padlet atau GitBook untuk portofolio kelompok.
- Video recorder (HP) untuk bukti performa; diunggah ke folder bersama.
- Jamboard / Miro untuk kolaborasi ide & penilaian peer review.
Feedback yang Membimbing
Umpan balik efektif itu spesifik, terukur, dan mendorong perkembangan. Contoh: "Bagus ide pengelolaan sampahnya — cobalah buat timeline kerja yang lebih rinci agar tugas tidak menumpuk pada akhir minggu."
Tantangan & Solusi Ringkas
Tantangan: beban penilaian pada guru, objektivitas, dan konsistensi rubrik antar guru.
Solusi: pelatihan singkat rubrik (1 jam), kalibrasi antar guru (moderation), gunakan checklist observasi terstruktur.
Penutup Bab 5
Penilaian otentik mengubah cara kita melihat hasil belajar: dari angka menjadi bukti nyata. Mulailah dengan rubrik sederhana, dokumentasi konsisten, dan budaya refleksi—nanti, bukti itu akan menjadi cerita keberhasilan yang tak ternilai bagi murid dan sekolah.
Posting Komentar