-->

Mengapa swf bukanlah format video?

swf-to-fla-converterKetika Camtasia Studio memperkenalkan ExpressShow di Camtasia Studio 5, kemampuan untuk membuat file video dengan player built-in membantu pengguna menciptakan screecast menarik dengan menggunakan paket sederhana. Segala sesuatunya berubah sejak ExpressShow pertama kali diperkenalkan tahun 2007, terutama dalam membuat, hosting, dan pengguna video di internet.

Format Adobe Flash dikenal sebagai swf bukanlah didesain untuk video. Sebaliknya, swf digunakan untuk menciptakan grafis yang berisi animasi dan interaksi. Camtasia Studio memanfaatkan format file tersebut untuk memuat video yang dimasukkan kedalamnya. Dengan munculnya situs hosting video seperti Youtube dan format file seperti mp4 dengan encoding H.264, masalah yang diatasi swf menjadi lebih kurang dan kerugian menggunakan kompresi lossless sudah mulai lebih besar dari pada manfaatnya.

Camtasia Recorder telah hadir sejak lima tahun yang lalu. “Codec”nya biasa digunakan untuk merekam screen dalam format high quality, dengan dile video berukuran kecil. Sayangnya, karena video yang dimasukkan dalam swf adalah lossless, manfaat codec rekaman TSC2 yang dibuat TechSmith hilang dan ukuran file membesar. Swf tidak mampu memberikan file video berkualitas tinggi dengan ukuran kecil.

Kekhawatiran lain adalah keterbatasan format swf sendiri, hanya memungkinkan sekitar 16.000 frame per file. Hal ini menempatkan batas limit pada durasi video yang panjang yang berbeda dengan file format video modern seperti mp4.

Terakhir, pemutaran file swf adalah sesuatu yang membutuhkan sumber daya yang besar. Mesin pengguna video harus menghabiskan banyak sumber daya untuk memuat dan memutar file tersebut. Hal yang sama sekali tidak dibenarkan pada format khusus video.

format file swf memecahkan banyak masalah untuk pembuatan video ketika diperkenalkan pertama kali di Camtasia 5 pada 2007. Pada tahun 2012, solusi lebih baik untuk masalah di atas telah dikembangkan.